DANGDUT NEVER DIES
EDangdut....
Musik dangdut  emang gak ada matinya, dan takan pernah mati di makan oleh waktu. Musik dangdut udah menjadi icon musik di indonesia, Rata-rata sih masyarakat indonesia adalah seorang dangduters mania, dari orang-orang desa sampai Anak Gaol Kota.  Bukan di indonesia saja, tapi dangdut udah nyampe di amerika.  ternyata di amerika musik dangdut sangat diterima orang sana, dan  banyak para dangduters mania, mungkin karna berkat Raja Dangdut Bang H.Rhoma Irama yang ngenalin dangdut kemasyarakat dunia.
Ini pose bang haji pas mau mutar gitar...
Walaupun gue bukan seorang dangduters mania, tapi terkadang gue menikmatinya juga, terutama lagu-lagunya Bang H. Rhoma Irama, yang gue suka dari dangdut  adalah liriknya , soalnya lirik – lirik lagu dangdut, terutama lagunya Bang H Rhoma Irama, dalem banget artinya, beda dengan band-band jaman sekarang ini, liriknya gak berkualitas. klo gak tentang  selingkuh, jatuh cinta, patah hati, Bla bla bla....
ini salah satu contoh lirik lagu band jaman sekarang , dan ternyata ini adalah lirik terburuk pada tahun 2009:
kalau malem main ke Las Vegas
juminten ayu mempesona
sampai ngelewatin christina aguilera
** juminten hurry up and come back
jangan lama-lama ya di amerika
ku tunggu kau sekian lama
sampai ku tanya sama kepala desa
reff:
cepat-cepatlah pulang ke indonesia
ku sudah nggak tahan ingin jumpa
cepat-cepatlah pulang ke indonesia
indonesia raya merdeka
sekali merdeka tetap merdeka
sekali merdeka tetap merdeka
Pas gue denger tuh lagu, pingin gue bantingg dvd gue
Dan sekarang gue harus menerima kenyataan, klo gue juga seorang dangduters  mania.
Sulingnya suling bambu, Gendangnya Kulit Lembu

 
